HOLLYWOOD, Tajuk24.com - red carpet, bisa dikatakan identik dengan Oscar, sebelum lantas diadaptasi acara-acara lain. Sejak Oscar jadi acara internasional yang ditunggu-tunggu seluruh dunia, 60 tahun silam red carpet mulai digelar.
karpet merah itu jadi pintu masuk para aktor-aktris, sutradara hingga produser ke ruang utama, di mana wartawan, fotografer hingga penggemar bisa lebih dekat sejenak dengan mereka. Bahkan belakangan red carpet ini jadi tontontan yang sangat seru, dan jadi bahasan para kritikus fashion. Siapa pakai apa, nenteng apa, bersama siapa.
Tapi Oscar tahun ini mengganti karpet merah andalan mereka dengan ‘karpet warna baru’: champagne. karpet ‘baru’ ini bocor ketika minggu silam host Oscar tahun ini, Jimmy Kimmel melakukan rehearsal disambut penggelaran resmi karpet tahun ini. Kabarnya banyak yang terkejut dengan warna baru sang karpet.
Baca Juga: Yayasan Wage Rudolf Soepratman Berupaya Luruskan Kontroversi Sejarah Sambut Hari Musik Nasional
Lalu, kenapa panitia Oscar memutuskan mengganti warna merah andalan mereka. Menurut majalah People yang mewawancari Jimmy Kimmel, jawabannya sederhana: Academy Awards ingin sesuatu yang baru.
“Banyak yang bertanya, kenapa karpet ganti warna, apa kira-kira ada masalah dengan Oscar tahun ini?.” Kata Kimmel mewakili panitia Oscar. “Apa bakal ada ‘kekerasan’ tahun ini?,” lanjutnya, seolah mengingatkan adegan penamparan Chris Rock oleh Will Smith yang bikin heboh tahun lalu itu.
“Tapi kalau pun ada, saya rasa keputusan karpet ganti warna dari merah ke champagne, menunjukkan kalau tidak aka nada cipratan darah di atas karpet,” pungkas Kimmel setengah becanda.
Baca Juga: Kapolres Cianjur Bantah Mobil Dinas Kasat Reskrim yang Tabrak Selvi Amalia Huraeni
Panitia Academy juga tidak asal-asalan mengganti warna karpet merek, ternyata dua pakar fashion dilibatkan untuk desain Oscar tahun ini. Yang pertama adalah Lisa Love yang merupakan contributor Vogue, dan yang kedua adalah Raúl Àvila, direktur Met Gala.
Selain mengganti warna karpet, panitia Oscar tahun ini juga memutuskan untuk memasang kanopi di atas karpet demi antisipasi cuaca yang tak terkendali.
Meski begitu, Lisa Love mengatakan kalau tahun depan bisa saja warna karpet berubah lagi. “Orang selalu mengaitkan perubahan dengan ‘oh mungkin ada yang salah’,” kata Love. “Warna champagne yang dipilih tahun ini sebenarnya ingin menggambarkan sesuatu yang lebih ringan, lebih ceria. Dan kami berharap orang-orang akan suka. Tapi tak berarti ini akan jadi warna permanen karpet Oscar.”
Perhelatan Oscar 2023 akan digelar di Dolby Theatre, Hollywood, 12 Maret Minggu malam pukul 8 waktu setempat, atau Senin pagi waktu Jakarta.
(Ayu Sulistyowati/ tajuk24.com)
Baca Juga: Sebelum Nekat Bunuh Diri, Mahasiswi ini Pamit ke Kawan dan Minta Maaf Ke Orang Tua
Baca Juga: Politisi PSI Bantah Mario Dandy Menangis Saat Rekonstruksi