Sandiaga: Wisatawan Indonesia Berwisata di Indonesia Saja Itu Sudah yang Paling Benar

- Senin, 17 April 2023 | 21:13 WIB
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengajak masyarakat Indonesia untuk berwisata di Indonesia saja (ist)
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengajak masyarakat Indonesia untuk berwisata di Indonesia saja (ist)

JAKARTA, Tajuk24.com- Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengajak masyarakat Indonesia untuk berwisata di Indonesia saja tidak usah ke luar negeri.

“Ya untuk wisatawan Indonesia berwisata di Indonesia saja itu sudah yang paling benar,” ujar Sandiaga dalam sesi temu wartawan yang digelar di Jakarta, Senin (17/4/2023).

Alasan Sandiaga mengeluarkan ajakan itu adalah karena situasi kasus COVID-19 di Indonesia saat ini lebih terkendali, serta destinasi wisata Indonesia juga semakin siap melayani wisatawan.

“Saya juga menghimbau mereka seandainya sangat terpaksa berwisata di Singapura dan Malaysia itu betul-betul menggunakan protokol kesehatan karena di dua negara tersebut sudah tidak menggunakan masker,” ujarnya.

Baca Juga: Tuduh Dukun Dayak Sarat Penipuan, Pesulap Merah Minta Maaf dan Disanksi Adat Dayak

Penggunaan masker tersebut, lanjut dia, perlu dilakukan untuk menjaga diri masing-masing agar tidak membawa varian baru sekembalinya ke Indonesia.

Meskipun pemerintah tidak lagi memberlakukan tes atau pengecekan, Sandiaga tetap menghimbau agar wisatawan Indonesia memastikan telah menerima dosis vaksin COVID-19 telah lengkap termasuk vaksin tambahan (booster) kedua.

Himbauan itu disampaikan, mengingat lonjakan kasus COVID-19 yang terjadi di Singapura dan Malaysia.

Baca Juga: AG Melawan Divonis 3,5 Tahun Penjara, Hari Ini Ajukan Banding!

Pada kesempatan lain, Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan membidik perjalanan 1,4 miliar wisatawan Nusantara atau dua kali dari capaian tahun lalu dalam Program Bangga Berwisata Indonesia (BBWI).

“Dengan meningkatnya jumlah kunjungan ke suatu daerah, harapannya permintaan produk atau jasa lokal pun meningkat. Banten punya banyak destinasi wisata unggulan. Buatlah travel pattern agar destinasi ini semakin menarik. Banten adalah daerah yang potensial untuk mengangkat kearifan lokal menjadi daya tarik warga Jakarta," kata Luhut.

Menko Luhut berharap, upaya tersebut dapat menghasilkan pendapatan pariwisata senilai Rp 3.281 triliun atau setara 18 persen PDB nominal. (LN/Tajuk24, sumber: antaranews.com).

Baca Juga: Polisi Sisir Tol Purbaleunyi, Temukan Satu Ember Paku dan Benda Tajam Lainnya

Baca Juga: Karena Gaji Kecil, Jurusan Kuliah Ini Banyak Disesali Alumninya

Editor: Gunawan Wibisono

Tags

Terkini

X