JAKARTA, Tajuk24.com - Saat guncangan gempa bumi berkekuatan 5,6 magnitudo di Cianjur terasa hingga ke Gedung DPR, Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati yang sedang berada di ruang rapat bersama dengan Wakil Ketua Komisi V DPR RI Roberth Rouw langsung bersembunyi ke bawah meja.
Rouw lalu menertawakan reaksi yang dilakukan Dwikorita Karnawati di ruang rapat tersebut, momen ini terekam dalam siaran langsung dari Komisi V DPR di YouTube pada Senin (21/11/2022) siang.
Dilansir dari Kompas.com, saat gempa terjadi itu Komisi V DPR sedang menggelar rapat dengar pendapat (RDP) dengan Kepala BMKG dan Kepala Basarnas mengenai evaluasi pelaksanaan APBN tahun anggaran 2022, antisipasi potensi terjadinya cuaca ekstrem, dan penyerahan hasil kompilasi kunjungan kerja pada masa persidangan I tahun sidang 2022/2023.
Saat itu baru saja Rouw membuka rapat, tiba-tiba peserta di ruang rapat Komisi V DPR merasakan guncangan. Guncangan terlihat jelas dalam siaran langsung YouTube Komisi V DPR. Tetapi dia malah tertawa cengengesan.
Baca Juga: BNPB Update Jumlah Korban Meninggal Sampai Pukul 17.00. WIB adalah 268 Meninggal
"Ketiga, Basarnas perlu peningkatan SDM dan perlengkapan peralatan Basarnas... Gempa? He he he he he. Kekekek. Ini BMKG bikin gempa ini. Ini, ha ha ha ha ha," kata Rouw.
Dwikorita pun lantas langsung menyarankan kepada seluruh hadirin di ruang rapat agar ikut bersembunyi di bawah meja, tampak Rouw justru meledek Dwikorita.
"Mohon maaf, kalau ada gempa sembunyi di bawah meja," himbau Dwikorita.
"Lihat ini harus ikut Kepala BMKG, iya Kepala Basarnas belum ikut (sembunyi di bawah meja). BMKG sudah langsung masuk meja, ha ha ha ha ha," candanya.
Baca Juga: DAG Galang Bantuan Untuk Korban Gempa Cianjur
Kepala BMKG Dwikorita tetap mengingatkan Rouw dan lainnya apabila ada gempa susulan, maka mereka dimohon untuk bersembunyi di bawah meja terlebih dahulu.
Saat kondisi sudah tenang, barulah mereka semua keluar ruangan dari 2 pintu. Lagi-lagi, Rouw tertawa. Karena, hanya ada satu pintu keluar dari ruang rapat Komisi V DPR.
"Mohon izin sebentar Bapak, seandainya ada lagi mohon untuk masuk di bawah meja. Dan kalau sudah tenang sebaiknya kita keluar melalui pintu dibagi yang sebelah sana pintu sana, sebelah sana pintu sana," katanya.
"Enggak ada pintu lain lagi ibu, satu pintu saja hahahaha," tutur Rouw.
