YOGYAKARTA, Tajuk24.com - Mendekati hari pernikahan Kae Sang Pangarep dan Erina Gudono, Pendopo Ambarrukmo Yogyakarta yang rencana digunakan untuk acara resepsi, mulai dipercantik.
Tempat ini selain dilestarikan dan dirawat dengan baik, juga memiliki hubungan cerita sejarah tentang Pesanggrahan Ambarrukmo dijaman pemerintahan Sri Sultan Hamengku Buwono VII.
Saat itu jika Raja Mataram dan para kerabatnya sedang berburu dihutan, melakukan istirahat di sebuah pesanggrahan.

Baca Juga: Indahnya Desember Di Malam Hari Kota Solo Yang Ramah Nan Indah
Salah satunya adalah Pesanggrahan Ambarrukmo, ketika saat membangun telah dipersiapkan dan dirancang dengan menggunakan lahan yang cukup luas.
Mengingat kala itu jika berburu, selain mengajak para kerabat, juga anggota keluarga raja ikut dilibatkan.
Paling depan terdapat Pendopo Ambarrukmo, dibelakangnya ada bangunan utama terdiri dari beberapa kamar, salah satunya kamar khusus Sultan HB VII beserta istri.
Sedangkan disebelah kanan bangunan utama, dibuatkan kamar/ruang berderet memanjang untuk anak-anak perempuan (putri kedaton) dinamakan Keputren.
Baca Juga: Iriana Joko Widodo Langsung Pilihkan Sendiri Menu Makanan Resepsi Untuk Kaesang dan Erina

Untuk anak laki-laki (para pangeran), dibangun ruang sebelah kiri bangunan utama disebut Kesatrian, yang sekarang sudah berubah menjadi Royal Ambarukmo Hotel.
Dibelakang bangunan utama, ada sebuah tempat untuk berkumpul anggota keluarga raja, juga berfungsi sebagai tempat semedi, posisinya lebih tinggi bernama Bale Kambang.
Keraton Yogyakarta yang menjunjung tinggi nilai kebudayaan, area ini dijadikan tempat wisata, bagian dari Museum Ambarrukmo.