Ki Demang Kirimkan Pasukan Segelar Sepapan ke Lereng Merapi

- Kamis, 14 September 2023 | 13:41 WIB
Seri Api di Bukit Menoreh (foto.ist)
Seri Api di Bukit Menoreh (foto.ist)

Api di Bukit Menoreh - Jilid 20 eps 3
Karya: SH Mintardja

“Adi Sutawijaya benar. Tetapi kita tidak boleh kehilangan kesadaran dalam berbuat. Kita tahu benar siapakah Sidanti, siapakah Ki Tambak Wedi.

Dan siapakah yang berada bersama-sama dengan mereka di dalam sarangnya.

Bagi Adimas, gambaran padepokan itu masih terlampau kabur. Kita belum tahu pasti kekuatan mereka.

Baca Juga: Ki Demang: Apakah Kau Dengar Tangis Ibumu?

Bahkan bagi kita masih jauh lebih jelas melihat kekuatan Tohpati daripada kekuatan Tambak Wedi.”

Sutawijaya mengerutkan keningnya. Naluri keprajuritannya kini membenarkan pendapat Untara itu mengatasi nafsu mudanya. Kembali ia mengangguk-angguk. Tetapi kemudian ia pun terdiam.

Tetapi dalam pada itu terdengar Agung Sedayu berkata,

Baca Juga: Diduga Ada Penyerangan di Desa Sangkal Putung

“Kakang Untara, kita tidak dapat membiarkan Sekar Mirah terlampau lama di sarang Sidanti. Itu terlampau berbahaya baginya. Bagi seorang gadis.”

“Kita berangkat sekarang” potong Swandarau. “Sidanti mampu mengambil Sekar Mirah di Sangkal Putung. Kenapa kita tidak mampu mengambilnya?”

“Ada bedanya Adi Swandaru.
Di sini Sekar Mirah bebas tanpa pengawasan.

Sehingga karena itulah maka di pagi-pagi itu Sidanti berhasil menunggunya di pinggir jalan di tempat yang terlindung .

Tetapi sudah tentu tidak demikian bagi Sekar Mirah di padepokan Tambak Wedi. Di sana ia pasti terkurung di tempat yang selalu mendapat pengawasan.”

Halaman:

Editor: Gandung Kardiyono

Tags

Terkini

Temunggul akhirnya Memohon Maaf pada Bramanti

Selasa, 3 Oktober 2023 | 16:42 WIB

Wuranta Dicalonkan jadi Orang Kepercayaan Sidanti

Selasa, 3 Oktober 2023 | 08:41 WIB

Ki Tambi: Bukankah Anakmu Tidak Apa-apa, Nyai?

Senin, 2 Oktober 2023 | 17:11 WIB

Gerombolan Sidanti Tinggalkan Kademangan Jati Anom

Senin, 2 Oktober 2023 | 04:55 WIB

Terputuslah Nafas Sapu Angin yang Terakhir

Minggu, 1 Oktober 2023 | 19:17 WIB

Sidanti Mengajak Wuranta Bergabung dalam Pasukannya

Minggu, 1 Oktober 2023 | 12:39 WIB

Sidanti: Wuranta, Apakah Kau ingin Turut Aku?

Minggu, 1 Oktober 2023 | 07:28 WIB

Sidanti Gagal Menemukan Agung Sedayu

Sabtu, 30 September 2023 | 06:58 WIB

Ibu Bramanti Duduk Bersimpuh Berpegangan Tiang

Jumat, 29 September 2023 | 17:14 WIB

Agung Sedayu Menghindari Pertarungan dengan Sidanti

Jumat, 29 September 2023 | 08:29 WIB

Perlawanan Gigih Pemuda Candi Sari

Kamis, 28 September 2023 | 19:10 WIB

Dengan Suara Lantang Wuranta Menantang Agung Sedayu

Kamis, 28 September 2023 | 11:43 WIB

Pertemuan Wuranta dengan Sidanti yang Tidak Diduga

Kamis, 28 September 2023 | 07:16 WIB

Halaman Rumah Bramanti Jadi Ajang Pertarungan Berdarah

Rabu, 27 September 2023 | 16:54 WIB

Wuranta mendesis, Mereka telah Melihat Aku

Rabu, 27 September 2023 | 06:35 WIB
X