Ki Gede Pemanahan akan Mengirim Prajurit Cadangan ke Sangkal Putung

- Jumat, 15 September 2023 | 12:50 WIB
Seri Api di Bukit Menoreh (foto.ist)
Seri Api di Bukit Menoreh (foto.ist)

Api di Bukit Menoreh - Jilid 20 eps 5
Karya: SH Mintardja

"Tetapi, lalu bagaimana?” terdengar suara Ki Demang menurun.

Kini kembali pringgitan itu terdampar pada kesenyapan yang tegang. Masing-masing sibuk dengan pikiran sendiri-sendiri.

Apakah kira-kira yang dapat mereka lakukan untuk membebaskan kembali Sekar Mirah dari tangan Sidanti?

Baca Juga: Pembebasan Sekar Mirah Diatur dengan Cermat di Kademangan

Swandaru dan Agung Sedayu menjadi kian gelisah, seakan-akan mereka itu duduk di atas bara. Terdengar gigi mereka gemeretak dan nafas mereka saling memburu.

Di sisi mereka, Sutawijaya duduk tepekur. Kepalanya menjadi pening. Sebenarnya banyak hal yang ingin dikatakannya, tetapi ia harus kembali ke Pajang.

Baca Juga: Ki Demang Kirimkan Pasukan Segelar Sepapan ke Lereng Merapi

Tidak mungkin baginya untuk menolak perintah ayahnya lagi.

Karena itu betapa kecewanya, betapa ia menyesal telah mengajak kedua anak-anak muda itu.

Dan kini ia dikecewakan pula karena ia tidak mendapat kesempatan untuk ikut serta merebut kembali Sekar Mirah.

Bukan karena Sekar Mirah adalah seorang gadis yang cantik, tetapi Sutawijaya pun merasa tersinggung pula atas perbuatan Sidanti itu.

Dalam pada itu terdengar suara Ki Demang bernada rendah, “Apakah aku akan membiarkan secercah noda melekat pada kademangan ini karena keluargaku?

Apakah aku harus membiarkan Sekar Mirah menjadi korban karena persoalan yang seharusnya dipikul oleh kekuatan jantan di kademangan ini?

Halaman:

Editor: Gandung Kardiyono

Tags

Terkini

Temunggul akhirnya Memohon Maaf pada Bramanti

Selasa, 3 Oktober 2023 | 16:42 WIB

Wuranta Dicalonkan jadi Orang Kepercayaan Sidanti

Selasa, 3 Oktober 2023 | 08:41 WIB

Ki Tambi: Bukankah Anakmu Tidak Apa-apa, Nyai?

Senin, 2 Oktober 2023 | 17:11 WIB

Gerombolan Sidanti Tinggalkan Kademangan Jati Anom

Senin, 2 Oktober 2023 | 04:55 WIB

Terputuslah Nafas Sapu Angin yang Terakhir

Minggu, 1 Oktober 2023 | 19:17 WIB

Sidanti Mengajak Wuranta Bergabung dalam Pasukannya

Minggu, 1 Oktober 2023 | 12:39 WIB

Sidanti: Wuranta, Apakah Kau ingin Turut Aku?

Minggu, 1 Oktober 2023 | 07:28 WIB

Sidanti Gagal Menemukan Agung Sedayu

Sabtu, 30 September 2023 | 06:58 WIB

Ibu Bramanti Duduk Bersimpuh Berpegangan Tiang

Jumat, 29 September 2023 | 17:14 WIB

Agung Sedayu Menghindari Pertarungan dengan Sidanti

Jumat, 29 September 2023 | 08:29 WIB

Perlawanan Gigih Pemuda Candi Sari

Kamis, 28 September 2023 | 19:10 WIB

Dengan Suara Lantang Wuranta Menantang Agung Sedayu

Kamis, 28 September 2023 | 11:43 WIB

Pertemuan Wuranta dengan Sidanti yang Tidak Diduga

Kamis, 28 September 2023 | 07:16 WIB

Halaman Rumah Bramanti Jadi Ajang Pertarungan Berdarah

Rabu, 27 September 2023 | 16:54 WIB

Wuranta mendesis, Mereka telah Melihat Aku

Rabu, 27 September 2023 | 06:35 WIB
X